Miris Perbuatan Melanggar Hukum, Cut And Fill Di Nongsa Batam, Bahkan Belum Ada Tindakan Hukum Dari Kepolisian Setempat, Ada Apa,!!!. 

REDAKTUR UTAMA

- Author

Selasa, 29 April 2025 - 02:13 WIB

5011 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batam ~ sungguh miris perbuatan melanggar Hukum yang merajalela hingga saat ini, diduga dilakukan oleh pelaku Pemotongan Lahan (Cut and Fill) secara liar tanpa izin, telah merugikan warga dan negara, harus ditindak tegas..!!. Minggu.(27/04/2025)

Karena kegiatan tersebut dikhawatirkan akan berdampak serius bagi keselamatan lingkungan warga sekitar, khususnya warga nongsa.
Aktivitas dam truk pengangkut tanah melintasi jalur utama warga Nongsa dan melintasi jalur utama Polda Kepri.

Di lokasi kegiatan Cut and Fill terlihat jelas alat berat seperti Excavator Beco yang menjadi salah satu alat berat yang terbilang populer dan banyak digunakan dalam industri tambang dan juga konstruksi.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kemampuannya yang baik dalam memecah dan menghancurkan material membuat alat berat ini termasuk menjadi salah satu yang sering digunakan para pelaku untuk melakukan cut n fill tersebut sehingga tanah mudah di muat ke dalam Dum Truk.
Serta 2 buah unit traktor yang digunakan untuk mengerok tanah dan bukit.
Dan puluhan kendaraan dam truk yang selalu mondar-mandir mengangkut tanah.

“Aktivitas tersebut sudah berlangsung 2 tahun bang, katanya milik seorang yang berinisial Parman ucap salah seorang warga yang enggan menyebutkan namanya,Sabtu (26/04/2025).

awak media mendatangi tempat yang berbeda salah seorang warga yang tidak ingin namanya di sebut juga mengatakan kepada tim awak media, ” saya memang tidak tau itu proyek siapa bang, tapi kami sebagai warga Nongsa hanya berharap kepada seluruh pihak-pihak instansi terkait terutama Kapolda Kepri Asep dan Jajaran dapat menindak dengan tegas para pelaku,” pintanya penuh harapan.

“Karena jika kegiatan ini terus dibiarkan pasti akan berdampak serius bagi lingkungan sekitar. Apalagi kegiatan tersebut di lakukan posisi lokasinya sangat dekat dari Polda Kepri dan jelas-jelas melintas di jalur utama Polda Kepri.

Kami yakini Polda Kepri mengetahui adanya aktivitas tersebut, akan tetapi tidak adanya tindakan yang di lakukan..!! Terbukti kegiatan tersebut masih berlangsung hingga saat ini. Itu membuat kami sebagai warga sekitar bertanya-tanya,”ujar warga.

awak media sebelumnya di lokasi yang berbeda terkait Cut And Fill sempat bertemu langsung dengan salah satu Instansi dari DITPAM.

saat awak media berkeliling untuk mengambil visual foto dan video, awak media bertemu langsung dengan salah seorang petugas DITPAM, tim langsung mendatangi dan mewawancarai beliau.

Kusnan, Direktorat Pengamanan Aset DITPAM, saat di tanya Awak Media terkait aktivitas Cut and Fill yang sedang berlangsung, tentang apa tanggapan dan tindak lanjut BP Batam dalam Menanggapinya kedepan.

Kusnan mengatakan, “harapan saya sebetulnya harus ada izin. Dan apapun namanya kegiatan ini sebetulnya Illegal..!! Makanya kita begitu mendapat laporan dari anggota, kita langsung ke lapangan untuk meninjau langsung sampai di mana izin atau kelengkapan surat-suratnya, karena semua kan ada aturan mainnya. Kalau harapan saya sih seperti itu,” Jelasnya.

“Kita pun tidak bisa melakukan tindakan sendiri, paling tidak kalau hal seperti ini kan harus ada namanya, harus gabungan antara BP BATAM, DITPAM, Polsek Nongsa dan seluruh instansi terkait (Team Terpadu). jadi kita pun hanya bisa menghimbau, untuk kelengkapan legalitasnya dan itupun kita sampaikan ke pimpinan,” tambahnya.

“Tindak lanjutnya ya kita tetap memonitor itu. Yang menjadi harapan saya sebetulnya, ada tindakan dari aparat hukum yang pasti. Saya yakin kalau ada Team Terpadu kegiatan ini pasti bisa kita hentikan.” Tutupnya.

awak media ini akan segera mengkonfirmasi dan meminta tanggapan,untuk di tindak lanjut kedepannya..??!! ke seluruh Instansi Terkait guna pemberitaan selanjutnya, [Tim]

Berita Terkait

Ketum Laskar Monta Bassi klarifikasi Berita Viral Terkait Pembongkaran Rumah
Polsek Indrapura Gencar Sosialisasi SMA Kemala Taruna Bhayangkara, Sasar Siswa SMPN 1 Sei Suka
Polsek Labuhan Ruku Perkuat Pengamanan Malam, Gencarkan Patroli untuk Cegah Kriminalitas di Tanjung Tiram
Polres Batu Bara Terangi Malam dengan “Blue Light,” Jaga Keamanan dan Kelancaran Lalu Lintas di Jalinsum
LPR Akan Melaporkan Dana Revitalisasi SDN Inpres 162 kampung beru ke APH, Diduga Ada Kejanggalan
Rutan Pangkalan Brandan Gelar Bakti Sosial dan Santuni Anak Yatim, Rayakan Hari Bakti Imigrasi dan Pemasyarakatan
Kapolsek Medang Deras Gencarkan “Cooling System”, Jalin Sinergi dengan TNI dan Masyarakat Jaga Kamtibmas
Polres Batu Bara Aktif Gelar Patroli “Blue Light”, Jamin Keamanan dan Kelancaran Lalu Lintas Malam

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 10:27 WIB

Ketum Laskar Monta Bassi klarifikasi Berita Viral Terkait Pembongkaran Rumah

Rabu, 12 November 2025 - 00:15 WIB

Polsek Indrapura Gencar Sosialisasi SMA Kemala Taruna Bhayangkara, Sasar Siswa SMPN 1 Sei Suka

Selasa, 11 November 2025 - 23:53 WIB

Polsek Labuhan Ruku Perkuat Pengamanan Malam, Gencarkan Patroli untuk Cegah Kriminalitas di Tanjung Tiram

Selasa, 11 November 2025 - 23:28 WIB

Polres Batu Bara Terangi Malam dengan “Blue Light,” Jaga Keamanan dan Kelancaran Lalu Lintas di Jalinsum

Selasa, 11 November 2025 - 16:02 WIB

LPR Akan Melaporkan Dana Revitalisasi SDN Inpres 162 kampung beru ke APH, Diduga Ada Kejanggalan

Selasa, 11 November 2025 - 13:44 WIB

Kapolsek Medang Deras Gencarkan “Cooling System”, Jalin Sinergi dengan TNI dan Masyarakat Jaga Kamtibmas

Selasa, 11 November 2025 - 04:49 WIB

Polres Batu Bara Aktif Gelar Patroli “Blue Light”, Jamin Keamanan dan Kelancaran Lalu Lintas Malam

Selasa, 11 November 2025 - 04:26 WIB

Polsek Indrapura Intensifkan Patroli Malam, Prioritaskan Pencegahan Balap Liar dan Kejahatan Jalanan

Berita Terbaru