Daeng Rani Nyaris Jadi Korban Kekerasan Saat Meliput Proyek Irigasi Pammukulu. Di Kelurahan Cangrego 

ADI DG SILELE

- Author

Minggu, 28 September 2025 - 18:27 WIB

50714 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Takalar – Tribun1.com | Sulawesi Selatan – Insiden menegangkan terjadi di lokasi proyek Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Pammukulu, Tana-Tana, Kelurahan Canrego, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Kabupaten Takalar. Wahid Daeng Rani, seorang wartawan dari media Armada, nyaris menjadi korban kekerasan dari Daeng Jowa, seorang pemasok material proyek.

 

Kejadian bermula pada Sabtu sore (27/09/2025) sekitar pukul 16.30 WITA, ketika Wahid Daeng Rani tengah melakukan peliputan di lokasi proyek yang didanai APBN senilai Rp29,8 miliar. Saat mengambil foto di area persawahan dekat irigasi, Wahid dihampiri oleh Daeng Jowa dengan nada kasar.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Menurut keterangan Wahid, Daeng Jowa langsung menabrak motornya dengan kecepatan tinggi hingga rusak parah. Tidak hanya itu, setelah motornya terjatuh, Daeng Jowa mencoba menyerang Wahid. “Saya bertanya apa salah saya, tapi dia malah marah dan menuduh saya kurang ajar karena meliput dan memotret proyek,” ujar Wahid.

 

Situasi semakin memanas ketika Daeng Jowa meminta kartu pers Wahid dan mengaku pernah menjadi wartawan serta anggota LSM . Wahid menjelaskan bahwa kehadirannya bertujuan mengawasi penggunaan dana APBN agar proyek berjalan transparan. Tindakan Daeng Jowa ini diduga melanggar Undang-Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999 yang melindungi wartawan dalam menjalankan tugas jurnalistik.

 

Wahid berencana melaporkan insiden ini ke Polres Takalar. “Kami akan laporkan agar ada tindakan tegas, karena intimidasi seperti ini tidak boleh dibiarkan,” tegasnya. Insiden ini membuka ruang bagi aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas dugaan penyimpangan dalam proyek yang diawasi oleh Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWS-PJ), serta memberikan perlindungan bagi para pekerja media yang mengawal pembangunan demi kepentingan publik.

Berita Terkait

Ketum XTC Indonesia Ajak Perkuat Soliditas pada Muscab DPC Kabupaten Bandung
Hak Ahli Waris SD Cisande 5 Terabaikan: Kuasa Hukum Minta Gubernur Jabar Intervensi, Jangan Biarkan Keadilan Terhambat
LSM Investigasi Negara (LIN) Ungkap Dugaan Pengalihan Dana Revitalisasi Sekolah di Takalar
Ketua LSM Pemantik Ingatkan Polres Takalar Serius Tangani Kasus Pemboman Ikan di Tanakeke
RSUD Umar Wirahadikusumah: Apakah Nama Hanya Hiasan? Kesejahteraan Karyawan dan Pasien Terabaikan
Pemboman Ikan di Tanakeke Makin Merajalela Nasib Nelayan Memprihatinkan.
RSUD Cililin Bandung Barat : Contoh Kegagalan Pelayanan Kesehatan di Wilayah Perbatasan

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 10:27 WIB

Ketum Laskar Monta Bassi klarifikasi Berita Viral Terkait Pembongkaran Rumah

Rabu, 12 November 2025 - 00:15 WIB

Polsek Indrapura Gencar Sosialisasi SMA Kemala Taruna Bhayangkara, Sasar Siswa SMPN 1 Sei Suka

Selasa, 11 November 2025 - 23:53 WIB

Polsek Labuhan Ruku Perkuat Pengamanan Malam, Gencarkan Patroli untuk Cegah Kriminalitas di Tanjung Tiram

Selasa, 11 November 2025 - 23:28 WIB

Polres Batu Bara Terangi Malam dengan “Blue Light,” Jaga Keamanan dan Kelancaran Lalu Lintas di Jalinsum

Selasa, 11 November 2025 - 16:02 WIB

LPR Akan Melaporkan Dana Revitalisasi SDN Inpres 162 kampung beru ke APH, Diduga Ada Kejanggalan

Selasa, 11 November 2025 - 13:44 WIB

Kapolsek Medang Deras Gencarkan “Cooling System”, Jalin Sinergi dengan TNI dan Masyarakat Jaga Kamtibmas

Selasa, 11 November 2025 - 04:49 WIB

Polres Batu Bara Aktif Gelar Patroli “Blue Light”, Jamin Keamanan dan Kelancaran Lalu Lintas Malam

Selasa, 11 November 2025 - 04:26 WIB

Polsek Indrapura Intensifkan Patroli Malam, Prioritaskan Pencegahan Balap Liar dan Kejahatan Jalanan

Berita Terbaru